×

Cara Menghitung Biaya Bangun Rumah 2 Lantai

 

 



Selain untuk rumah 2 lantai, cara menghitung anggaran bangun rumah yang akan kami sampaikan berikut ini juga bisa Anda gunakan pada bangunan rumah 1 lantai. Namun perlu diketahui bahwa hasil perhitungan ini semata—mata hanya estimasi anggaran saja.

Sedangkan untuk biaya real pembangunan rumah tersebut, Anda harus melihat kebutuhan di lapangan. Jika semakin banyak hal-hal yang ingin Anda tambahkan maka akan semakin besar pula biaya yang dikeluarkan untuk pembangunan rumah.

Jika budget yang diperlukan untuk membangun rumah sangat terbatas, kami sarankan untuk fokus pada hal-hal penting saja. Jika Anda sudah cukup jelas, berikut ini kami akan jelaskan cara menghitung biaya bangun rumah 2 lantai yang dapat Anda coba.

Menghitung Luas Bangunan yang Ingin Dibangun

Menghitung Luas Bangunan Rumah yang Ingin Dibangun

Agar lebih mudah untuk mencari biaya bangun rumah 2 lantai, disini kita asumsikan apabila rumah yang ingin dibangun mempunyai luas 100 meter persegi. Dengan luasan tersebut, maka untuk cara menghitungnya adalah sebagai berikut:

  • Luas lantai dasar : 100 meter persegi atau kotor
  • Luas lantai : 100 meter persegi atau kotor
  • Luas pondasi : 50 meter persegi atau 1/2 dari total bangunan
  • Luas atap : 50 meter persegi atau 1/2 dari total bangunan

Untuk luas pondasi dan atap bisa saja tidak sama. Hal ini karena tergantung dari jenis atap dan desain rumah yang akan dibangun. Sementara untuk perhitungan yang kami sampaikan di atas merujuk pada model atap yang pada umumnya digunakan oleh masyarakat.

Mengetahui Biaya Konstruksi Bangunan

Cara Menghitung Biaya Bangun Rumah 2 Lantai

Jika Anda sudah mengetahui luasan bangunan rumah, kini Anda sudah bisa menghitung biaya konstruksi bangunan tersebut. Untuk dapat mengetahui biaya konstruksi rumah, Anda bisa mengetahuinya dengan mudah dari harga satuan konstruksi mentah dan juga harga satuan konstruksi bangunan rumah itu sendiri.