Desain Interior Vintage Untuk Rumah Klasik

Sebagai tambahan dekorasi, bisa juga menggunakan cermin dan jam antik. Cermin antik biasanya memiliki bentuk persegi atau oval dengan bingkai yang dibuat dari kayu. Sedangkan untuk jam antiknya bisa menggunakan jam analog yang digantung pada bagian dinding atau bisa juga jam yang memiliki ukuran besar dengan bandul.

4. Menggunakan Barang Elektronik Retro

Bahan atau material dasar furnitur yang digunakan pada desain interior vintage adalah bahan kayu dengan model jadul, sedangkan untuk barang-barang elektroniknya menggunakan gaya retro. Barang-barang elektronik dengan gaya retro dalam hal ini adalah TV cembung, radio dan oven untuk dapur.

Baca juga: Konstruksi Dan Model Atap Joglo Modern

5. Menerapkan Motif pada Sejumlah Benda

Ada salah satu hal yang paling mencolok dalam penerapan desain vintage, yaitu adanya banyak motif pada sejumlah benda. Motif yang bisa dijadikan sebagai ciri khas desain vintage yaitu motif dedaunan, burung, floral, dan motif abstrak yang berulang. Berbagai macam motif tersebut banyak digunakan sebagai dinding, tirai, sarung bantal, hingga peralatan makan.

6. Hiasan Dinding yang Wajib pada Desain Vintage

Hiasan dinding yang biasa digunakan pada desain vintage adalah bingkai foto yang memiliki pinggiran berukir atau bergaya shabby chic. Untuk masalah ukuran dapat disesuaikan dengan ukuran ruangan supaya seimbang. Jika ingin membuatnya lebih menarik maka Anda bisa menyusunnya tanpa pola simetris dan menggunakan beberapa bingkai foto yang berbeda.

Baca juga: Rumah Lumbung Kayu 1 Lantai Dan 2 Lantai

7. Penggunaan Wallpaper dengan Corak Vintage