×

Cara Menghitung Jarak Gording Atap

Jarak Gording Atap – Atap merupakan salah satu bagian bangunan yang selalu ada pada bangunan rumah apa saja. Atap rumah sendiri ada yang menggunakan rangka kayu, baja dan ada juga atap datar yang memakai dak beton.

Pada dasarnya, atap adalah bagian rumah yang berada di paling atas dan bisa memberikan perlindungan secara menyeluruh pada bagian bawahnya terhadap segala macam cuaca baik itu hujan, panas, ataupun terik cahaya matahari. Disamping itu, bentuk atap rumah juga sangat berpengaruh terhadap kenyamanan dan juga sirkulasi udara yang ada di dalam rumah.



jarak gording atap

Nah, pada kesempatan kali ini kami akan membahas secara lengkap mengenai bagian-bagian atap rangka kayu. Mungkin sebagian besar dari Anda ada yang masih belum tahu mengenai apa saja bagian dari atap kayu.

Untuk lebih jelasnya mari langsung saja kita simak pembahasan selengkapnya di bawah ini.

Baca juga: Cara Membuat Bubungan Atap Di Sketchup

Bagian-Bagian Atap

Kuda-Kuda

Kuda-Kuda

Konstruksi kuda-kuda merupakan sebuah susunan rangka batang yang memiliki fungsi untuk menopang beban atap termasuk beratnya sendiri dan sekaligus bisa memberikan bentuk pada bagian atapnya. Kuda-kuda bisa dibilang merupakan penyangga yang paling utama pada struktur atap. Struktur tersebut termasuk dalam klasifikasi struktur framework (truss).

Ikatan Angin

Ikatan Angin

Supaya kuda-kuda bisa berfungsi dengan baik, maka kuda-kuda harus bisa berdiri dengan tegak lurus dan tepat pada posisinya. Kuda-kuda memiliki bentuk seperti segitiga sehingga bentuk yang sangat kecil memungkinkan kuda-kuda bisa dibuat miring atau bisa juga condong ke salah satu miring kuda-kuda. Namun kuda-kuda antara satu dengan yang lainnya harus berdiri bebas dengan tumpuan yang kecil pada beberapa titik tertentu.

Maka dari itu,  supaya kuda-kuda antara satu sama lain bisa berdiri tegak dan sejajar maka perlu sebuah pengikat. Pengikat memiliki fungsi supaya posisi kuda-kuda bisa tetap berdiri tegak dan sejajar. Dalam hal ini pengikat yang digunakan adalah balok ikatan angin.

Balok tersebut bisa dipasang secara miring dari tiang tengah kuda-kuda atau makelar bagian atas tiang tengah kuda-kuda lainnya di bagian bawah. Dibutuhkan dua balok ikatang angin dari satu kuda-kuda dengan kuda-kuda lainnya yang dipasang secara berlawanan.