Jenis Jenis Kategori Beton Dan Kegunaannya

Hasilnya, beton tersebut memiliki bobot yang lebih ringan dibandingkan beton lain dengan ukuran yang sama persis. Beton ringan seringkali diaplikasikan pada tembok non-struktur.

3. Beton Non-Pasir

Bahan yang digunakan dalam pembuatan beton non-pasir adalah semen, kerikil, dan air.  Inilah yang membuat terbentuknya rongga udara yang ada pada celah-celah kerikil sehingga memiliki total berat jenis yang lebih rendah.

Beton non-pasir banyak diaplikasikan pada struktur ringan, kolom dan tembok serhana, bata beton dan juga buis beton.

Baca juga: Cara Menghitung Cor Dak Beton

4. Beton Hampa

Disebut dengan hampa karena dalam proses pembuatannya dilakukan dengan penyedotan air pengencer adukan beton dengan menggunakan sebuah alat vacuum khusus. Inilah yang membuat beton hanya memiliki kandungan air dan bereaksi dengan semen sehingga kekuatannya sangat tinggi. Maka tak heran jika jenis beton ini banyak digunakan pada bangunan-bangunan pencakar langit.

5. Beton Bertulang

Beton bertulang dibuat dari kombinasi adukan beton dengan tulangan baja. Perlu diketahui bahwa beton memiliki sifat yang sangat kuat terhadap gaya tekan, namun lemah dengan gaya tarik. Maka dari itu, biasanya ditanamkan tulangan baja di dalamnya supaya kekuatan beton terhadap gaya tarik semakin meningkat.