Kegunaan dan Fungsi Cairan Aseton, Hati-Hati Harus Disimpan dalam Tangki Penyimpanan Khusus
--
Hargadepo.com - Aseton adalah cairan serbaguna yang digunakan dalam banyak produk, mulai dari produk kecantikan hingga pembersih industri. Aseton tidak berwarna, mudah menguap, dan dikenal dengan baunya yang mirip dengan penghapus cat kuku.
Dengan nama lain seperti propan-2-on atau dimetil keton, aseton hadir dalam produk sehari-hari, seperti penghapus cat kuku, cat, plastik, perekat, dan pembersih.
Selain diproduksi secara industri, aseton secara alami ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran serta diproduksi oleh tubuh manusia. Selain itu, sumber-sumber alami seperti kebakaran hutan, emisi kendaraan, dan asap rokok juga melepaskan aseton ke lingkungan.
Baca juga: Kegunaan T3 ISO Tank Container dalam Bidang Konstruksi, Anak Sipil Wajib Tahu
Baca juga: Harga HPL Per Lembar Bahan dan Terpasang Tahun 2024, Berikut Tips Pemasangan Agar Rapi
Baca juga: Harga Conwood Per Meter Persegi m2 Terbaru 2024 Lengkap Tutorial Pemasangan yang Benar
Meskipun sering digunakan, penting untuk diingat bahwa aseton adalah cairan yang sangat mudah terbakar dan dapat menyebabkan iritasi mata.
Karena sifatnya yang mudah terbakar, penyimpanan aseton memerlukan perhatian khusus. Menggunakan tangki penyimpanan yang tepat akan menjamin keamanan dan efisiensi, baik untuk penyimpanan skala industri maupun kebutuhan transportasi.
Artikel ini mengulas tentang kegunaan aseton dan bagaimana tangki penyimpanan yang tepat dapat menjaganya tetap aman dan berkelanjutan dalam penggunaannya.
Apa saja kegunaan cairan aseton?
Aseton adalah pelarut serbaguna yang digunakan di berbagai sektor industri, mulai dari pembersihan hingga manufaktur dan farmasi. Sifatnya yang mudah larut dan cepat menguap membuatnya ideal untuk berbagai aplikasi. Apa sajakah kegunaannya?
- Pembersihan
Aseton dikenal luas sebagai bahan utama penghapus cat kuku karena kemampuannya melarutkan lapisan cat dengan cepat.
Selain itu, dalam industri, aseton digunakan untuk membersihkan peralatan yang digunakan dengan resin poliester, menghilangkan fluks damar setelah penyolderan, dan untuk menurunkan kadar logam sebelum pengecatan atau penyolderan.
Di rumah, aseton dapat digunakan untuk membersihkan noda pada permukaan yang keras, seperti ubin atau granit, serta menghilangkan bekas goresan pada lantai.
- Manufaktur
Di sektor manufaktur, aseton berperan penting dalam pembuatan kulit sintetis, produk karet, dan resin. Pada industri tekstil, aseton digunakan untuk membersihkan wol dan menghilangkan getah dari sutra.
Selain itu, aseton juga berfungsi sebagai pelarut untuk memproses bahan kimia dalam berbagai produk akhir.
- Kimia
Aseton digunakan dalam berbagai cabang ilmu kimia, termasuk kimia organik, anorganik, fisika, analitik, stereokimia, biokimia, geokimia, serta kimia forensik dan makanan. Kemampuannya untuk melarutkan berbagai zat menjadikannya alat yang penting dalam penelitian laboratorium dan pengujian bahan.
- Farmasi
Dalam industri farmasi, aseton berfungsi sebagai pelarut yang digunakan untuk mencampur dan melarutkan zat aktif dalam pembuatan obat-obatan. Selain itu, aseton juga digunakan sebagai eksipien pada beberapa obat farmasi untuk membantu proses pengolahan bahan aktif tanpa mempengaruhi sifat-sifat obat itu sendiri.
- Transportasi dan Penyimpanan
Aseton juga memiliki peran unik dalam transportasi dan penyimpanan asetilena. Aseton membantu menyimpan asetilena dengan aman sehingga membuatnya stabil dan memungkinkan penggunaannya dalam aplikasi industri seperti pengelasan.
Dari pembersihan hingga produksi bahan farmasi, aseton adalah cairan dengan berbagai manfaat yang penting bagi banyak sektor industri.
Namun, karena sifatnya yang mudah terbakar, penggunaan dan penyimpanannya harus dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan keamanan di setiap tahap proses.
