×

Pengertian, Fungsi Dan Cara Menghitung Trasram

Fungsi Dan Cara Menghitung Trasram – Jika membahas tentang struktur bangunan, maka bisa dibagi menjadi tiga struktur utama. Ketiga struktur tersebut adalah pondasi, dinding utama dan atap.  Namun dalam hal ini yang akan kita bahas kali ini adalah konstruksi pada dinding utama, yaitu trasram.



Berikut ini adalah pembahasan selengkapnya mengenai trasram secara lengkap mulai dari pengertian, fungsi dan cara perhitungannya.

Baca juga: Menghitung Kebutuhan Plesteran Dan Acian

Pengertian Trasram

Trasram merupakan plester anti air yang terbuat dari campuran semen dengan pasir untuk diaplikasikan pada dinding bata. Dinding plester ini biasanya berada di bagian atas sloof (balok beton bertulang yang terletak di atas pondasi bangunan sebagai alas didirikannya dinding kolom).

Dinding transram memiliki ketahanan yang sangat baik dan tidak akan menyerap air. Jadi ketika ada air yang menggenang di sekitar trasram maka dipastikan tidak akan terserap ke dalam dinding.

Jika sebuah struktur dinding bangunan dilengkapi dengan trasram maka bagian tembok dipastikan tidak akan menjadi basah atau lembab. Bahkan jamur tidak akan bisa tumbuh pada tembok.

Untuk membuat campuran plester ini,  dibutuhkan perbandingan khusus. Jika dalam pembuatan dinding biasa membutuhkan 1 semen : 6 pasir, maka dalam pembuatan plester trasram dibutuhkan 1 semen : 2 pasir untuk mendapat hasil yang baik.

Namun ada juga yang menggunakan perbandingan 1 semen : 3 pasir. Selain itu, jika memang diperlukan maka tambahkan juga additive sebagai tambahan komposisi. Adapun jenis additive yang biasa digunakan adalah jenis yang kedap air.

Baca juga: Harga Granit Lantai Per Dus Terbaru

Penerapan Trasram Pada Bangunan