×

Cara Menghitung Kebutuhan Genteng

Menghitung Kebutuhan Genteng Atap Rumah Limas

Berdasarkan gambar diatas, atap rumah limas tersebut mempunyai 4 sisi bidang yaitu A, B, C dan juga C yang dimana masing-masing ukuran dan juga bentuknya adalah sebagai berikut:



  • A = B = memiliki bentuk segitiga dengan lebar alas 7 m.
  • C = D = memiliki bentuk trapesium dengan panjang sisi sejajar 9.75 m.
  • A = B = tinggi segitiga 4.044 m apabila dilihat dari samping.
  • C = D = panjang sisi sejajar pendek adalah 2.575 m dengan tinggi trapesium 4.041 apabila dilihat dari depan.

4. Menghitung Luas Atap Rumah Limas

Dari gambar diatas sudah Anda dapatkan informasi mengenai bentuk bidang atap lengkap beserta ukurannya. Dengan demikian Anda sudah bisa memulai untuk menghitung luasnya.

Rumus luas atap segitiga adalah alas kali tinggi dibagi dua. Sementara untuk rumus luas atap trapesium yaitu jumlah sisi sejajar dibagi dua kemudian dikalikan tingginya. Adapun caranya adalah sebagai berikut:

  • Luas atap segitiga A = (7 m x 4.044 m)/2 = 14.154 m2
  • Luas atap segitiga B = (7 m x 4.044 m)/2 = 14.154 m2
  • Luas atap trapesium C = (9.575 m + 2.575 m)/2 x 4.041 m = 24.54908 m2
  • Luas atap trapesim D = (9.575 m + 2.575 m)/2 x 4.041 m = 24.54908 m2
  • Total Luas Atap = 77.40615 m2

5. Kebutuhan Genteng Per M2

  • Kebutuhan genteng kodok/karang [ilang/prentul per m2 ukuran 27.5 cm x 20.5 cm dengan berat 1,4 kg per buah = 24 bh/m2.
  • Kebutuhan genteng plentong per m2 ukuran 29 cm x 20.5 cm dengan berat 1.6 kg per buah = 25 bh/m2.
  • Kebutuhan genteng mantili per m2 ukuran 29 cm x 21 cm dengan berat 1.5 kg per buah = 24 bh/m2.
  • Kebutuhan genteng roman kanmuri per m2 = 14 bh/m2
  • Kebutuhan genteng garuda per m2 ukuran 30 cm x 24 cm dengan berat 2.6 kg per buah = 18 bh/m2.

6. Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Atap Rumah

Cara Menghitung Kebutuhan Genteng Atap Rumah

Dari hasil perhitungan diatas maka sudah bisa diketahui bahwa volume luas atap yaitu 77.40615 m2. Seperti yang kita tahu bahwa masing-masing model genteng memiliki ukurannya berbeda, dan kebutuhan per m2 nya pun tidak sama, jadi penting sekali untuk mengetahui jenis genteng apa yang ingin digunakan. Pada pembahasan kali ini sudah bisa dijadikan sebagai perbandingan.

  • Genteng Kodok = 24bh/m2 x 77.40615 m2 = 1860 bh
  • Genteng Plentong = 25bh/m2 x 77.40615 m2 = 1940 bh
  • Genteng Garuda = 18bh/m2 x 77.40615 m2 = 1400 bh
  • Genteng Roman Kanmuri = 14bh/m2 x 77.40615 m2 = 1100 bh
  • Genteng Mantili = 24bh/m2 x 77.40615 m2 = 1860 bh

Ituah pembahasan di hargadepo yang dapat kami sampaikan mengenai perhitungan kebutuhan atap genteng rumah model biasa dan atap rumah limas.

Setiap cara yang kami sampaikan diatas bisa dijadikan sebagai pertimbangan saat Anda mengalami kebingungan berapakah genteng yang perlu digunakan untuk menutup atap rumah. Semoga bermanfaat.